Berlatihlah
menjadi bahagia hari ini sebab hidup masa depan anda bergantung padanya”
(Rhonda
Byrne)
Saya tahu
rasanya bahagia sebab saya pernah merasakan kesedihan. Suatu saat di masa lalu
saya pernah merasakan sakit kepala yang luar biasa, bahkan saat dipegang batok
kepalanya saja sangat sakit. Saya pikir saat itu saya terkena kanker otak. Saya
bercerita ke teman psikolog, beliau bilang saya stress berat. Ibarat benang,
kepala saya sudah dipenuhi benang kusut akibat akumulasi masalah. Betul memang saya
banyak mengalami banyak kejadian buruk saat itu. Namun, saya menutup diri,
prinsip saya everything will be okay,
Allah tidak akan membebani seseorang diluar kesanggupannya, so I
can stand with my own feet dalam kondisi apapun. Namun menutup diri ternyata
salah, pada titik tertentu lebih baik jika kita berbagi. Saran saya, pilih sahabat
yang sholih dan bijaksana untuk diajak berbagi. Its helping.
Mulai
dengan jujur pada diri sendiri
Mempercayai
pikiran negatif adalah penyumbang terbesar ketidakbahagiaan manusia (Rhonda
Byrne). Saya membaca law attraction,
bahwa segala hal buruk yang terjadi dalam hidup kita, stress, sedih, galau,
kecewa, kitalah yang menariknya. Akhirnya saya pun harus jujur pada diri
sendiri bahwa “semua masalah sayalah yang menariknya”seperti Allah juga bilang
dalam Al-Quran “segala musibah yang menimpa manusia disebabkan oleh perbuatan
mereka sendiri.”Namun, ini juga artinya segala hal baik yang terjadi dalam
hidup kita, kebahagiaan, kesenangan, kecukupan, saya juga dapat menariknya. Saran saya, pahami dulu hukum ini, jujur dulu
pada diri sendiri sebagai titik awal perubahan kita.
Carilah
hal yang membuat bahagia
source: www.duperin.com |
Untuk
menjadi bahagia, carilah hal-hal yang dapat anda hargai, terlepas dari apapun
yang sedang terjadi di sekitar anda (Rhonde Byrne). Yang saya lakukan akhirnya,
menginstal ulang pikiran yang ruwet tersebut. Saya run dari awal. Saya mulai
dari pagi hari dan saya evaluasi malam harinya. Di setiap bangun tidur saya selalu
membuat keputusan bahwa “hari ini saya harus bahagia”. Saya bangun lebih awal, beribadah,
mendengarkan kajian pagi di radio, mendengarkan musik sambil membaca buku,
mengerjakan pekerjaan rumah, pergi bekerja, bertemu dengan orang-orang. Malam
sebelum tidur saya melakukan evaluasi, adakah hari ini pikiran negatif mucul
dalam pikiran saya. Jika ada, apa penyebabnya, besok saya tidak boleh melakukan
hal itu. Rutinitas yang terkesan membosankan, namun saya menyukainya karena
saya sudah memutuskan untuk bahagia. Di saat bosan atau galau saya matikan hp
lalu fokus pada hobi saya membaca, menulis artikel, mendengarkan musik, atau menonton
film. Saran saya, temukan kegemaran kamu dan mulailah membangun kebahagiaan
dengan menikmati kegemaran kamu.
Be
positif thinking dan carilah inspirasi
Isi pikiran
anda dengan pikiran dan perasaan positif karena dimana hal positif hadir, hal
negatif tidak bisa hadir (Rhonda Byrne). Kadangkala ada saat saya bertemu
orang-orang, tugas, yang memicu konflik yang berpotensi memunculkan pikiran
negatif (sedih, kecewa, galau, sakit hati). Namun saya selalu menyikapi semua dengan
positif thinking. Allah put them into my
life for better reason. Semua terjadi atas takdir Allah, so stay positif
dan jangan biarkan sedikitpun pikiran negatif memasuki ruang pikiran. Saya selalu
mengamati orang-orang di sekitar saya, dalam buku harian, saya tulis semua nama
mereka dan semua hal baik yang saya sukai dari mereka. Ibu A sabar, murah
senyum; Bapak B care, helping people, dst. Mereka semua adalah inspiring saya.
Saran saya, tak perlu jauh-jauh mencari inspirasi, carilah inspirasi positif
dari orang-orang yang intens berinteraksi dengan kamu. Ini sangat menyenangkan
untuk menjaga hubungan baik dengan mereka dan stay positif thinking terhadap
siapapun.
Berlatih
untuk bahagia dan membahagiakan
Semakin
banyak pikiran positif yang anda pikirkan semakin anda bahagia (Rhonda Byrne).
Kebahagiaan bukan diukur dari banyak uang yang kita miliki, tingginya jabatan/pangkat,
tingginya pendidikan, namun dari seberapa positif pikiran kita. So, sejatinya bahagia
itu bisa dilatih melalui manajemen pikiran. Bahagia bisa dilatih dengan
memberikan kebahagiaan kepada orang lain. Ketika kita bahagia kita akan mampu
menarik orang, situasi, peristiwa bahagia ke dalam hidup kita. Saya membuktikan
bahwa hidup akan lebih produktif dengan bahagia. Do what you wanna do, say what you wanna say, dont be afraid as long as
everybodies happy, as long as everybodies feeling okay (Mocca). So,
berlatihlah bahagia dan berlatihlah membahagiakan orang lain. Helping people membuat saya bahagia.
Lupakan
masa lalu yang buruk
Berhentilah
memikirkan pikiran-pikiran sedih tentang masa lalu, jika anda berfokus pada
kesulitan masa lalu, anda mendatangkan lebih banyak situasi sulit pada masa
kini (Rhonda Byrne). Saya pernah gagal. Kegagalan
yang berefek membuat saya kurang pede, ragu, was-was untuk memulai hal yang
sama. Saya terlalu berfokus pada pikiran negatif yang tanpa sadar justru
berefek pada kegagalan-kegagalan berikutnya. Butuh effort yang luar biasa bagi
saya untuk bangkit dan berfikir positif. Sampai pada titik Allah membuka mata
hati saya dan akhirnya saya berhasil membakar masa lalu itu. Semua kejadian di
masa lalu terjadi atas takdir Allah. Saya tidak akan berhasil sampai sejauh ini
jika saja saya meraihnya di masa lalu. See,
Allah put the problem in the past for better reason in present. Saran saya,
buang segala sesuatu (things or whatever)
yang memunculkan pikiran negatif dari masa lalu.
Fokus
pada hal yang menyenangkan
Kini saatnya
kamu mengubah hidup setiap hari dengan satu pikiran yang menyenangkan. Change your thinking, it will change your
life (Ziglar). Hanya fokus pikirkan hal-hal yang menyenangkan. Saat pikiran
negatif hadir segera alihkan pikiran dan lakukan hal yang menyenangkan. Yang
saya lakukan adalah take a breath lalu
katakan pada diri sendiri “semua terjadi atas takdir Allah, pasti Allah akan
hadirkan kebaikan untuk saya.” Terima saja hal negatif itu, yakin ada hal baik
dibalik itu. Kita mengubah persepsi menjadi positif bukan. Atau seperti
dijelaskan sebelumnya, fokus menikmati flows. Kuncinya, nikmati prosesnya.
beberapa buku recommended untuk membantu memanaje pikiran |
Finally, thanks untuk kakak kesayangan yang selalu mensupport saya untuk terus menjadi pribadi yang lebih baik. Saya kira supporting dari keluarga, sahabat, atau pasangan sangat membantu. Jika anda belum memiliki seseorang yang spesial, maka jadilah support untuk diri sendiri. Dan mulailah hidup bersosial. Jangan lupa minta sama Allah agar kita selalu bahagia. Ini doa yang selalu saya panjatkan, bisa anda amalkan juga “Karuniakanlah kepadaku umur terbaik, amalan terbaik, doa terbaik, keimanan terbaik, rejeki terbaik, ilmu terbaik, kesuksesan terbaik, rumahtangga terbaik, kesehatan terbaik. Karuniakanlah kepadaku kelapangan hati, kebahagiaan, dan kebaikan dunia dan akhirat.”
Bandung, 14
Januari 2018
-THW-
suka postingan mbak Tri <3 <3 <3
ReplyDeleteTerima kasih sudah share informasi bermanfaat mbak :)
alhamdulillah, terimakasih, semoga bermanfaat yah. gimana kabar Jepang? kapan gabung di IM lagi? :D
Delete